Tak kanku biarkan walau ribut menyentakmu yang tidur
datang petir menyambar
jengking dan ular–
bonda takkan berundur
nyamanlah arjuna beta
mimpikan yang indah saja
nanti bila kau buka mata
semua tak serupa
kan ada satu ketika kau tak tahu mana nak pergi
jalan betul, anakanda,
tak jelas mata–
ambil yang sarat duri
hiduplah arjuna beta
biarkan jasad yang luka
selama tuhanmu ada
takkan engkau tercela
ngeri tak terbayang mata
bonda takkan ada sentiasa
nanti moga kau tak lupa
bonda memujukmu, anakanda
hiduplah arjuna beta
biarkan jasad yang luka
selama tuhanmu ada
takkan engkau tercela
nyamanlah arjuna beta
mimpikan yang indah saja
nanti bila kau buka mata
semua tak serupa
Arjuna Beta - Fynn Jamal
datang petir menyambar
jengking dan ular–
bonda takkan berundur
nyamanlah arjuna beta
mimpikan yang indah saja
nanti bila kau buka mata
semua tak serupa
kan ada satu ketika kau tak tahu mana nak pergi
jalan betul, anakanda,
tak jelas mata–
ambil yang sarat duri
hiduplah arjuna beta
biarkan jasad yang luka
selama tuhanmu ada
takkan engkau tercela
ngeri tak terbayang mata
bonda takkan ada sentiasa
nanti moga kau tak lupa
bonda memujukmu, anakanda
hiduplah arjuna beta
biarkan jasad yang luka
selama tuhanmu ada
takkan engkau tercela
nyamanlah arjuna beta
mimpikan yang indah saja
nanti bila kau buka mata
semua tak serupa
Arjuna Beta - Fynn Jamal
No comments:
Post a Comment